Selasa, 23 April 2019

Selain BBM, Inilah 5 Platform Media Sosial yang Tutup Terlebih Dahulu


Selain BBM, Inilah 5 Platform Media Sosial yang Tutup Terlebih Dahulu! Berita tentang aplikasi BBM atau Black Berry Messenger yang akan ditutup cukup mengejutkan semua pihak. Pasalnya, aplikasi obrolan tersebut pernah menjadi aplikasi paling populer. Hampir semua orang memiliki ponsel yang mendukung fitur BBM tersebut. BBM juga sempat menjadi aplikasi yang paling banyak diunduh di smartphone Android. Bahkan, belum lengkap rasanya jika memiliki ponsel bagus tapi belum mendukung aplikasi tersebut.

media sosial yang tutup
Baca juga artikel lain di : http://popy137.student.unidar.ac.id/

Perkembangan teknologi memang akan selalu melakukan seleksi alam dengan sendirinya Selain BBM, sebelumnya sudah ada banyak aplikasi jejaring sosial yang juga telah ditutup. Alasan yang paling umum adalah ketidakmampuan dalam bersaing. Mengingat semakin banyaknya media sosial baru yang muncul dan menjadi tren baru. Perlahan, aplikasi jejaring sosial yang baru tersebut menggeser popularitas media sosial sebelumnya. Inilah 5 platform media sosial yang tutup.

Path

Path yang dibangun pada tahun 2010 ini pernah menjadi platform media sosial yang sangat populer pada masanya. Namun sangat disayangkan, Path bahkan tidak bisa bertahan hingga usia 10 tahun. Pada 2018, saat usianya baru 8 tahun, Path resmi ditutup dengan alasan yang tidak dijelaskan secara gamblang oleh pengelolanya. Ditutupnya aplikasi ini dilakukan secara bertahap. Pada Oktober 2018, pengguna mulai tidak bisa mengunduh dan melakukan pembaruan. Hingga pada November 2018, layanan konsumen Path juga turut ditutup.

Friendster

Friendster juga menjadi salah satu platform media sosial yang tutup karena persaingan. Friendster yang didirikan oleh Jonathan Abrams ini disebut sebagai perintis jejaring sosial. Kemunculannya jauh sebelum Facebook membuat Friendster sangat populer pada masanya. Friendster bahkan telah berencana menambah banyak fitur sebelum kemunculan Facebook. Hingga akhirnya terjadi akuisisi dengan Facebook terjadi hak paten. Kejadian tersebut langsung membuat Friendster semakin terpuruk hingga akhirnya tutup total.

Yahoo Messenger

Yahoo Messenger bisa dibilang sebagai platform jejaring sosial tertua. Didirikan pada tahun 80-an, Yahoo Messenger menjadi sangat populer di kalangan anak muda waktu itu. Hampir tidak ada platform lain yang mampu menyaingi popularitas Yahoo Messenger ini. Yahoo Messenger menjadi media sosial yang ditutup bahkan sebelum Friendster. Kemunculan Friendster membuat Yahoo Messenger menjadi tenggelam. Hingga kemunculan Facebook membuatnya semakin terpuruk dan akhirnya ditutup.

Mig33

Mig33 diluncurkan pada 2005. Mig33 menjadi platform jejaring sosial yang saat itu sangat populer di kalangan anak muda. Dengan pengguna lebih dari 50 juta di Indonesia, menjadikan mig33 tempat ngobrol berbasis server paling menyenangkan. Namun sayangnya, dengan alasan yang tidak jelas, mig33 resmi ditutup. Di beberapa negara, aplikasi ini masih bisa digunakan namun dengan konsep yang berbeda dan dengan nama baru yaitu Migme.

MySpace

MySpace sangat populer sebelum adanya YouTube sebagai tempat bagi para musisi untuk mempromosikan karyanya. Situs jejaring sosial ini didirikan pada 2006 oleh perusahaan Amerika Serikat yaitu News Digital Media milik News Corporation. Hingga pada 2011, MySpace diakuisisi oleh blogger Specific Media dengan salah satu investornya adalah Justin Timberlake. Justin berharap MySpace berkembang namun ternyata harapan tersebut tidak menjadi kenyataan. Pada 2015, Justin memutuskan untuk menjual saham MySpace.


Itulah daftar media sosial yang ditutup karena berbagai alasan. Media sosial tersebut menjadi platform paling berjaya dan populer pada masanya. Ditutupnya media sosial tersebut terus menjadi dasar perkembangan media sosial baru yang kini juga semakin populer.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.